Kisah Motivasi Hidup.
Renungan
Seorang laki-laki dan Calon istri.
Tersebutlah seorang pemuda bernama Asyar. Dia seorang pemuda kaya yang berasal dari ibukota. Bisnisnya terbentang luas dimana-mana. Dia hidup dengan harta yang berlimpah dan wajah yang tampan.
Hanya saja, dia merasa begitu kesepian. Dirumahnya yang sangat besar, yang seharusnya mampu menampung banyak orang. hanya tinggal 3 orang saja.
1 pembantu rumah tangga dan satu sopir pribadi.
Pemuda itu berniat mencari tambatan hatinya. Dia ingin meminang seorang gadis untuk dijadikan permaisuri di kerajaan cintanya.
Sang pria menyebarkan selebaran bahwa dia membuka pendaftaran penerimaan calon istri untuk dirinya. Selebaran itu disebar sampai-sampai kepelosok Desa.
Baca juga: kisah asmara cinta terhalang restu
Tak ada syarat tertentu untuk mengikuti sayembara itu.
Ribuan wanita cantik hadir. Pemuda itupun duduk di kursi. Dia menyamar menjadi pria buta. Satu persatu wanita itu di tanyai berbagai pertanyaan.
Banyak diantara mereka langsung mengundurkan diri karena berfikir pria itu buta.
Seorang gadis berpakaian lusuh menghampiri pemuda. Jalannya pincang, mukanya tertutup cadar.
Dia memberikan salam dan menjawab semua pertanyaan dengan senang hati.
Sungguh tak di sangka di akhir sayembara sang pemuda membuka penyamarannya.
Dia mengatakan siapa dirinya yang sebenarnya.
Gadis-gadis yang telah menolaknya langsung menyesal.
Dia pria dengan anggota tubuh lengkap tanpa ada cacat.
Hanya satu yang mau menerima kebutaan atas penyamaran pria itu. Ya, wanita lusuh yang pincang dan bercadar itu.
Sang pemuda meminta ajudannya untuk mengumumkan bahwa wanita itulah pemenangnya.
Dia akan meminang wanita itu dan menikahinya.
Tak peduli kepincangan dan ketidak beradaan sang gadis. Pria itu ikhlas dan ridha sebagaimana sang gadis ikhlas menerima walaupun berfikir pria itu buta.
Sebulan setelah itu. Sebuah pesta pernikahan mewah diadakan. Mempelai wanita di dampingi ayahnya tampak begitu anggun dengan balutan pakaian islaminya.
Akad nikah berjalan dengan khidmat dan sakral. Semua orang berbahagia dengan pernikahan itu.
Malam pun tiba, pemuda itu kaget ketika mendapati istrinya tak lagi pincang. Pakaiannya tak lusuh. Dia berjalan dengan cantiknya membawa secangkir kopi untuk sang suami. Setibanya dikamar. Pemuda sangat ingin melihat wujud asli dibalik mihrab itu.
Dia meminta sang istri membuka cadarnya.
Alangkah terkejut sang pemuda. Ternyata wanita pilihannya sungguh luar biasa cantik. Mukanya bersinar, tak penah luntur dari wudhu'.
Dia heran mengapa selama ini istrinya menyembunyikan kecantikan yang luar biasa ini.
" kenapa kamu berjalan dengan pincang dan memakai pakaian lusuh saat sayembara?" tanya pemuda penuh keingintahuan.
" maaf mas, saya melakukannya supaya lelaki memilih saya ikhlas karena Allah SWT. Bukan karena kecantikan dan kesempurnaan anggota tubuh saya." jawab sang istri dengan lembut.
Subhanallah..
Pemuda itu bersyukur tak henti-hentinya kepada Yang Maha Kuasa.
Selain cantik, istrinya ini juga sholehah. Sungguh permata yang begitu bersinar.
Dia merasa begitu beruntung, Allah memberikan yang terbaik saat dia ikhlas menerima tanpa melihat kekurangan.
Baca juga: dari facebook turun kehati
Pesan moral:
harta dan kecantikan serta ketampanan bukanlah segala-galanya.
Keikhlasanlah yang akan menjadi penentu kebaikan.
Menerima tanpa harus melihat kelebihan seseorang merupakan suatu bukti, bahwa cinta itu tak mengenal rupa.
Jika cinta tumbuh,maka segalanya bisa berkemungkinan.
Maka semai dan pupukilah cinta atas dari kasih tulus dari Allah.
Sekian kisah motivasi hidup dari saya. Semoga bermanfaat. Klik share, untuk membagikan.
Terimakasih
0 Response to "Renungan seorang laki laki dan calon istrinya"
Post a Comment